Menu Close

3 Film Horor Indonesia yang Sukses Sabet Penghargaan

3 Film Horor Indonesia yang Sukses Sabet Penghargaan

3 Film Horor Indonesia yang Sukses Sabet Penghargaan

3 Film Horor Indonesia yang Sukses Sabet Penghargaan telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Terutama dalam genre horor. Beberapa film horor Indonesia tidak hanya berhasil menarik perhatian penonton lokal tetapi juga meraih pengakuan di kancah internasional. Berikut adalah tiga film horor Indonesia yang sukses meraih penghargaan:

1. “Satan’s Slaves” (2017)

“Satan’s Slaves” adalah salah satu film horor yang mendapat pujian luas baik di dalam negeri maupun luar negeri. Disutradarai oleh Joko Anwar, film ini adalah remake dari film horor klasik Indonesia tahun 1980 dengan judul yang sama. Kisahnya mengikuti sebuah keluarga yang terganggu oleh kehadiran hantu setelah kematian ibu mereka. “Satan’s Slaves” memenangkan berbagai penghargaan di Festival Film Indonesia 2017, termasuk kategori Film Terbaik, Sutradara Terbaik, dan Penulis Skenario Terbaik. Selain itu, film ini juga mendapatkan apresiasi di Festival Film Internasional seperti Festival Film Asia Pasifik.

2. “The Queen of Black Magic” (2019)

“The Queen of Black Magic” merupakan film horor yang disutradarai oleh Kimo Stamboel dan merupakan remake dari film dengan judul yang sama dari tahun 1981. Film ini bercerita tentang seorang pria yang kembali ke kampung halamannya bersama keluarganya dan menghadapi teror dari masa lalu yang melibatkan ilmu hitam dan balas dendam. Film ini mendapatkan sambutan hangat dan memenangkan beberapa penghargaan di ajang Festival Film Indonesia 2019, termasuk untuk kategori Sinematografi Terbaik dan Desain Produksi Terbaik. Keberhasilan film ini juga terlihat dari popularitasnya di platform streaming internasional.

3. “Perempuan Tanah Jahanam” (2019)

Dikenal juga dengan judul internasionalnya “Impetigore,” film ini disutradarai oleh Joko Anwar dan mendapatkan banyak pujian dari kritikus serta penonton. “Perempuan Tanah Jahanam” mengisahkan perjalanan seorang wanita muda yang kembali ke kampung halaman keluarganya dan menghadapi misteri serta bahaya yang mengancam. Film ini memenangkan beberapa penghargaan di Festival Film Indonesia 2019, termasuk kategori Film Terbaik dan Sutradara Terbaik. Selain itu, film ini juga mendapatkan pengakuan di festival film internasional seperti Festival Film Sitges di Spanyol, yang semakin memperkuat reputasi horor Indonesia di mata dunia.