Mobil Tahanan Kejari Tanggamus Terguling

Mobil Tahanan Kejari Tanggamus Terguling — Sebuah insiden kecelakaan yang melibatkan mobil tahanan milik Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanggamus terjadi pada pagi hari ini, ketika kendaraan tersebut terguling saat dalam perjalanan mengantar tahanan menuju persidangan. Kecelakaan ini terjadi di jalan lintas barat, tepatnya di wilayah Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Lampung.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan dari pihak kepolisian dan saksi mata di lokasi kejadian, mobil tahanan yang membawa enam orang tahanan dan dua petugas pengawal tersebut melaju dari arah kantor Kejari Tanggamus menuju Pengadilan Negeri Kota Agung. Kendaraan melaju dalam kondisi cuaca yang kurang mendukung, dengan hujan lebat yang menyebabkan jalan menjadi licin.

Di sebuah tikungan tajam, sopir mobil diduga kehilangan kendali akibat kondisi jalan yang licin, sehingga menyebabkan mobil tergelincir dan akhirnya terguling ke sisi kiri jalan. Mobil terguling beberapa kali sebelum akhirnya berhenti dalam posisi terbalik.

Kondisi Korban

Setelah insiden tersebut, tim penyelamat segera dikerahkan ke lokasi untuk memberikan pertolongan pertama dan mengevakuasi para korban. Dari enam tahanan yang berada di dalam mobil, tiga di antaranya mengalami luka ringan, sementara tiga lainnya mengalami luka sedang. Dua petugas pengawal yang berada di kursi depan juga mengalami luka ringan.

Para korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun satu tahanan harus menjalani operasi ringan akibat cedera di bagian kepala. Hingga saat ini, semua korban sudah berada dalam kondisi stabil dan masih menjalani perawatan.

Tindakan Lanjut

Pihak Kejari Tanggamus segera mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden ini. Kepala Kejaksaan Negeri Tanggamus, Bapak Adi Sutrisno, menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan investigasi menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Selain itu, Kejari juga akan melakukan evaluasi terhadap prosedur pengawalan tahanan, termasuk kondisi kendaraan dan kesiapan pengemudi, untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.

“Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan akan memastikan bahwa semua korban mendapatkan perawatan yang dibutuhkan. Kami juga akan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk melakukan investigasi mendalam terkait insiden ini,” ujar Adi Sutrisno.

Sementara itu, pihak kepolisian telah mengamankan lokasi kecelakaan dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan bukti-bukti yang diperlukan. Sopir mobil tahanan juga akan dimintai keterangan lebih lanjut setelah kondisinya membaik.

Respon Masyarakat dan Keluarga Korban

Insiden ini menarik perhatian masyarakat setempat yang langsung berkerumun di lokasi kejadian. Banyak yang merasa prihatin dengan kondisi para tahanan dan petugas yang terlibat dalam kecelakaan tersebut. Pihak keluarga tahanan juga telah dihubungi dan diberi kabar mengenai kondisi kerabat mereka.

Beberapa warga berharap agar kejadian ini menjadi pelajaran penting bagi pihak berwenang untuk lebih memperhatikan keselamatan dalam transportasi tahanan, terutama dalam kondisi cuaca yang tidak mendukung.

Kesimpulan

Kecelakaan mobil tahanan Kejari Tanggamus yang terguling ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dalam operasional pengawalan tahanan. Meskipun tidak ada korban jiwa, insiden ini tetap menimbulkan kekhawatiran mengenai prosedur keselamatan yang ada. Investigasi yang dilakukan diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai penyebab kecelakaan dan langkah-langkah preventif yang perlu diambil ke depannya.